
Newjakarta — Hari ini ELV8 Clinic kedatangan tamu istimewa dari Hapkido Jakarta Utara. Kedatangan mereka bukan cuma silaturahmi, tapi juga dalam rangka menjalin kerja sama resmi untuk mendukung para atlet Hapkido agar bisa tampil maksimal di berbagai kejuaraan.
Acara penandatanganan kerja sama ini dihadiri oleh para pendiri ELV8 Clinic: Jonathan Luhur, Patrick Winata, dan Dr. Ivonne Santoso, M.Biomed, serta Ketua Hapkido Jakarta Utara, Agus Susanto, S.H., M.H., bersama jajaran seperti Don Bosco E.S. Pragunadi dan Bahtiar.
Jonathan Luhur menyampaikan bahwa kerja sama ini sangat berarti bagi ELV8, apalagi para foundernya memang punya ketertarikan terhadap dunia combat sport. “Kami senang banget bisa kerja bareng Hapkido. Olahraga ini keren, punya nilai bela diri tinggi, dan pastinya butuh fisik yang prima. Itu yang mau kita support lewat ELV8,” jelas Jonathan.
ELV8 Clinic sendiri dikenal sebagai klinik yang fokus pada sport performance, termasuk soal daya tahan, tenaga, sampai pengaturan berat badan yang krusial buat atlet combat sport. Atlet yang datang ke ELV8 nggak langsung dikasih treatment yang sama rata, tapi dianalisis dulu secara fisik dan mental, baru disesuaikan programnya.
Dari pihak Hapkido, Don Bosco menyebut bahwa latihan fisik yang terarah dan modern memang sangat dibutuhkan. “Program ELV8 ini cocok banget buat Hapkido, terutama buat nomor-nomor sparring dan jurus. Jadi pas banget momentumnya,” katanya.
Agus Susanto yang kini menjabat sebagai ketua Hapkido Jakarta Utara juga membagikan pengalamannya. “Dulu saya juga pernah treatment di ELV8 waktu masih aktif jadi atlet. Hasilnya terasa banget, stamina pulih, badan lebih siap buat tanding. Makanya saya pengin atlet-atlet Hapkido juga bisa merasakan manfaat yang sama,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa treatment di ELV8 bukan soal doping atau hal negatif lainnya, tapi murni berupa vitamin, pemulihan sel tubuh, dan peningkatan stamina. “Yang penting buat kita, atlet sehat dan siap saat pertandingan, baik sebelum maupun setelahnya,” tambah Agus.
Kolaborasi ini jadi langkah baru buat dunia olahraga, khususnya bela diri, di mana kesehatan dan performa atlet semakin jadi perhatian. Harapannya, atlet Hapkido bisa makin berprestasi dan membawa harum nama Indonesia ke level dunia.